not anymore: just go with the flow

hey teman teman. semoga hari ini bukan hari yang membosankan ya karena pertengahan minggu.

pernahkah terlintas di pikiran: "just go with the flow aja deh".

saya juga pernah berpikir seperti itu. 

tapi pernahkah mimpimu menjadi kenyataan? sekecil apapun itu?

kepingin sesuatu yg paling sederhapun menurut saya itu sama dengan mimpi, ya mimpi kecil.

senang ya kalau keinginan kita menjadi kenyataan. :)

tadi siang, di kantor, saya kepingin sekali minum kopi. tapi gelas-gelasnya lagi dicuci sama OB. alhasil tidak jadilah minum kopi.

lalu pekerjaan membuat saya menunda-nunda untuk minum kopi. baru setelah pulang kantor saya mampir ke minimarket untuk beli kopi. so, terlaksanalah keinginan saya untuk minum kopi.

see? pertama berawal dari mimpi/keinginan/rencana. Lalu kita melakukan usaha-usaha untuk mewujudkan mimpi kita. lalu hasilnya, bisa beberapa kemungkinan. pertama kenyataan sesuai mimpi kita, kedua kenyataan mendekati mimpi kita, ketiga kenyataan lain dari mimpi. 

Buat saya, rasa senang muncul dari: 1. keinginan yang terwujud; 2. kenyataan yang mendekati keinginan.

Alhamdulillahnya, beberapa mimpi saya, yang besar dan yang kecil, sudah jadi kenyataan, meskipun ada yang terwujudnya lama dan cepat. Contohnya, keinginan saya waktu SMA adalah punya hp blackberry storm. dan ternyata, terwujud juga nih storm. dan senanglah saya. :)

Contoh selanjutnya, saya ingin menjadi wanita karir yang kerjanya di daerah sudirman, pakai setelan kerja yang stunning, terus pulang naik busway lewat halte busway matraman, dan tidak lama kemudian, terwujudlah mimpi saya itu. :)

Saya mulai membayangkan apa jadinya kalau saya tidak bermimpi punya blackberry storm. mungkin saya tidak mencintai hp saya seperti saya mencintai bb storm saya. mungkin saya tidak menjaga hp saya sungguh2 seperti saya menjaga bb storm saya ini. mungkin saya go with the flow aja dan akhirnya malah boros.

Lalu apa jadinya kalau saya tidak bermimpi menjadi wanita karir yang kerja di perkantoran sudirman. mungkin saya akan taruh lamaran dimana-mana, lalu saya terima saja panggilan, dan akhirnya saya tidak menikmati pekerjaan saya.

Sepertinya semua endingnya mengerikan ya.

Begitulah. saya ingin semua direncanakan sesuai keinginan saya sehingga saya bisa menikmati kehidupan saya. 

Life's simple, right? ;)